penantian tanpa kepastian

Minggu, 11 Maret 2012 | Angel_Sibarani

Kucuba kuatkan hati, mesti tiada harapan pasti yang engkau berikan. Kucuba bersabar menahan gejolak di dada, meski sering kali engkau memilih diam. Karena sulit bagiku untuk melupakanmu dan jiwaku hanya tentram ketika menyebut namamu, bukan yang lain.

Sempat juga aku berpikir untuk menanyakan sebuah kepastian, “apakah masih ada harapan untukku memilikimu?” Namun, aku tak sanggup menderamu dengan pertanyaan berat ini. Aku tak ingin hadirkan beban dalam hatimu sehingga engkaupun tak bisa konsentrasi bekerja. Padahal posisimu saat ini, membutuhkan energi ekstra dan fokus berlipat ganda.

Kutahan gelisah, meski wajahmu seringkali datang menghampiri jiwa. Kukuatkan kesabaran dalam penantian tanpa kepastian. Cukuplah dirimu di hatiku saat ini, karena engkaulah yang hadirkan ketenangan. Bukan yang lain, yang seringkali lewat ucapan dan pintanya mendera pikiranku. Mereka menghampiriku, kemudian membunuhku perlahan.

Beda dengan dirimu, sapaanmu telah hadirkan berjuta inspirasi. Senyummu kobarkan semangat membara. Tanpa harus berkamuflase dengan kata-kata manis dan tampilan bertopeng menampakkan diri pintar ataupun cantik. Citra yang bisa dibuat-buat hanya sekejap mata. Hingga orangpun terpukau, terlena dengan rayuannya.

Tapi tidak dengan dirimu. Aku mengenalmu cukup lama. Aku telah mendengar cerita jelek tentang dirimu. Setiap hari aku melihatmu dan memperhatikanmu selama ini. Hingga aku tahu bagaimana engkau berjalan, bagaimana lirikan mata, dan tawa lepasmu. Semua pesonamu kusaksikan tanpa kamuflase kebohongan.

Biarkanpun mencintaimu membuat aku terluka, tapi tiadapun perih yang tersisa. Aku tetap menunggu, sampai waktu, penantian itu tak lagi berguna. Aku tak takut, jika engkau nanti memilih ntuk pergi. Aku sudah siap dengan segala konsekuensi.

Meski sering kutemukan para pemuda yang terlalu mengagungkan cinta pertamanya ditolak oleh para wanita ketika mencoba mencari penganti, tapi aku tak khawatir hal itu terjadi padaku. Takdir yang mempertemukanku denganmu dan hadirkan cinta di hatiku. Dan biarkanlah takdir juga yang menjawab semua akhir dari kisah cintaku ini. Seperti apapun, aku rela menerima…

Tags: | 0 komentar

LUKA HATI

| Angel_Sibarani

Diam sunyi dingin membelai tubuhku yang rapuh
Saat semua angan yang mulai terbuka cerah
Menjadi hitam pekat dalam kegelapan
Hati ini hancur tak terkendali oleh tawa, tangis, amarah

Tetes peluh mengalir deras bersama tetes air mata
Dari hati yang terluka akan cinta yang telah diraih
Namun hanya sekejap semua bahagia menjadi tangis
Sirna semua harapan akan cinta, lenyap sudah asa ini


Terasa perih hatiku bagai tertancap oleh duri mawar indahmu
Yang kau tancapkan perlahan dalam hatiku
Tetes darah cinta sejati mengalir pekat dalam tangis hidup ini
Menoreh luka batin yang tak terjawab

Membekas lekat di jiwa dan raga ini
Ingin ku kayuh lagi asaku tapi entah kapan kumulai
Aku ingin berdiam sendiri dalam keheningan mimpi
Mengobati perih hatiku yang kau berikan

Tags: | 0 komentar

perih hati ku,,

| Angel_Sibarani

lelah hati ini bertahan
pada cintamu yang tak pernah memandangku
namun tetap saja terpekur dalam kebimbangan,
keraguan yang hanya diri sendiri kan menjawab
akankah melupakanmu aku tenang…
dan keterdiaman ini tak memberiku apapun yang aku harapkan
hanya membuat ragaku semakin letih
menambah hatiku kian perih

Tags: | 0 komentar